Kimia
BAB 1
HAKIKAT DAN PERAN KIMIA DALAM KEHIDUPAN
A. Hakikat dan Peran Ilmu Kimia dalam Kehidupan serta Metode Ilmiah
Ilmu kimia merupakan salah satu ilmu diantara ilmu-ilmu IPA. Ilmu kimia didefinisikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang susunan,struktur, sifat,dan perubahan materi, seta energi yang menyertai perubahan tersebut.
Ilmu kimia berkembang melalui eksperimen. Oleh karena itu, ilmu kimia selain membahas tentang produk-produk ilmiah juga membahas proses-proses ilmiah.
1. Hakikat Ilmu Kimia
Ilmu kimia memiliki beberapa hakikat sebagai berikut :
a. Ilmu yang mempelajari susunan materi
Dalam ilmu kimia, air dan alkohool merupakan suatu senyawa, yaitu perpaduaan dari dua jenis unsur atau lebih dengan komposisi tertentu. Unsur adalah zat paling dasar dan penyusun segala macam senyawa. Air adalah senyawa yang terdiri atas dua unsur, yaitu hidrogen (H) dan oksigen (O), dengan rumus kimia H2O . Alkohol adalah senyawa yang terdiri atas tiga jenis unsur, yaituu hidrogen (H), oksigen (O), dan karbon (C), dengan rumus kimia CnH2+2O. Rumus kimia menyatakan susunan atau hakikat suatu zat. Pengetahuan tentang susunan zat ini dapat membantu pemahaman tentang sifat-sifat yang dimiliki zat tersebut. Alkohol dapat terbakr karena bereaksi dengan oksigen dari udara. Sementara air merupakan senyawa antara hidrogen dengan oksigen yang tidak dapat mengikat oksigen lebih banyak lagi.
b. Ilmu yang mempelajari struktur materi
Struktur materi adalah gambaran tentang keadaan atom-atom yang saling terikat. Atom adalah butitan kecil (partikel) penyusun materi. Atom sejenis atau berlainan jenis dapat bergabung membentuk molekul. Atom dan molekul bersifat netral. Atom atau kumpulan atom yang bermuatan disebut ion.
c. Ilmu yang mempelajari sifat materi
Setiap materi mempunyai sifat khas yang membedakannya dari materi lain. Selain itu, antara berbagai materi juga terdapat kemiripan sifat. Sifat materi mencakup sifat fisis (wujud dan penampilan) dan sifat kimia. Sifat suatu materi dipengaruhi oleh susunan dan struktur dari materi tersebut.
d. Ilmu yang mempelajari perubahan materi
Perubahan materi meliputi perubahan fisika (perubahan yang tidak menghasilkan zat baru) dan perubahan kimia (perubahan yang menghasilkan zat baru). Dalam proses perubahan struktur selalu dilibatkan energi yang menyertai perubahan materi tersebut,, proses, dan besarnya energi yang terlibt, asal energi, serta kegunaannya.
2. Peranan Ilmu Kimia dalam Kwhidupan
Berbagai hal terkait dengaan pakaian, makanan, obat-obatan, bahan bakar, bahan industri elektronik, bahan kontruksi bangunan, dan bahan-bahan produk berbagai industri selalu melibatkan ilmu kimia. Oleh karena itu, manfaat ilmu kimia sangat dirasakan dalam kehidupan dan berbagai bidangkajian keilmuan.
Agar kita mengetahui lebih jauh tentang manfaat ilmu kimia dalam kehidupan , sebaiknya kita mengenal berbgai macam bidang keilmun dalam ilmu kimia. Bidang keilmuan ini dikenal dengan cabang ilmu kimia.
a. Cabang-cabang ilmu kimia
- Kimia organik
- Kimia anorganik
- Biokimia
- Kimia analitik
- Kimia lingkungan
- Kimia inti (Radiokimia)
- Kimia farmasi
- Kimia fisik
- Kimia pangan
b. Manfaat ilmu kimua di berbagai bidang kehidupan
1). Bidang Kedokteran
Dalam bidang kedokteran, ilmu kimia membantu menemukan cara interaki obat terhadap penyakit yang diderita pasien. Proses pengobayan menggunakan obat-obatan dibuat berdasarkan hasil riset terhadap proses yang reaksi kimia bahan-baahan yang berkhasiat. Ilmu kimia memberi kontribusi dengan ditemukannya jalur perombkan makanan seperti protein, lipid, dan kerbohidrat. Hal ini mempermudah para ahli bidang kesehatan untuk mendiagnosis berbagai penyakit. Interaksi kimia dalam tubuh manusia para sistem pencernaan, sirkulasi, pernapasan, eksresi, gerak, reproduksi, hormon, dan saraf juga telah mengantarkan penemuan-penemuan dalam bidang farmasi khususnya penemuan obat-obatan.
2). Bidang Pertanian
Hubungan antara ilmu kimia dan bidang pertanian sangat erat. Analisis kimia mampu memberikan informasi tentang kandungan tanah yang terkait dengan kesuburan tanah. Dengan informasi tersebut para petani dapat menetapkan tumbuhan atau tanaman yang tepat untuk ditanam dilahan pertaniannya. Kekurangan zat-zat yang diperlukan tanaman dapat dipenuhi menggunakan pupuk buatan. Selain pupuk, petani juga dapat menggunakan pestisida berupa insektisida untuk membasmi serangan hama, dan penyakit tanaman. Pupuk dan pestisiida adalah produk dari ilmu kimia.
3). Bidang Geologi
Bidang ini berkaitan dengan penelitian batu-batuan (mineral) dan pertambangan gas dan minyak bumi. Proses menentuan unsur-unsur yang menyusun mineral dan tahap pendahuluan untuk eksplorasi, menggunakan dasar-dasar ilmu kimia. Manfaat ilmu kimia dalam bidang ini untuk membantu memahami serta mengerti temuan para peneliti tentang bebatuan atau benda-benda alam.
4). Bidang Biologi
Bidang biologi khusus mempelajar tentang makhluk hidup. Proses kimia yang berlangsung dalam tubuh mahluk hidup meliputi pencernaan, makanan, pernapasan, metabolisme, fermentasi, dan fotosintesis.
5). Bidang Hukum
Manfaat ilmu kimia ini dapat dirasakan ketika diberlakukannya pemeriksaan barang bukti kriminalitas (kriminologi). Sebagai contoh, penggungkapan tersangka dapat dilakukan dengan memeriksa sidik jari, karena sidik jari setiap orang berbeda-beda. Pemeriksan tersebut menggunaakan senyawa AgNO3.
6). Bidang Mesin
Manfaat kimia dalam bidang permesinan yaitu mempeajari tentang sifat dan komposisi logam yang baik untuk pembuatan mesin, mempellajari sifat, dan komposisi bahan baakar, serta minyak pelumas mesin.
7). Bidang Teknik Sipil
Bahan-bahan yang sering digunakan dalam bidang ini antara lain semen, kayu, cat, paku, pipa, lem, besi, dan baja. Manfaat ilmu kimia dalam haal ini agar baahan-bahan bangunan tersebut dapat diketahui kelebihan atau kekurangannya sehingga dapat meminimalkan kecelaaan dikemudian hari dang menghemat biaya operasional.
c. Peranan Ilmu Kimia dalam Menyelesaikan Masalah Global
Masalah global yang utama adalah masalah lingkungan hidup dan krisis energi. Sumber energi utam dinegara-negara berkembang saat ini umumnya berupa bahan bakar fosil, yaitu minyak bumi, batu bara, dan gaas alam. Bahan bakar fosil merupakan sumber daya alam yang tidak terbarukan sehingga suatu saat dunia dapatt mengalami krisis energi.
1). Bahan Bakar
Saat ini, bahan bakar yang dimaanfaatkan oleh seluruh negara diunia berupa minyak bumi, batu bara, gas alam yang berasl dari fosil. Fosil merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui karena terbentuk dari organisme yang terkubur beberapa jutaan tahun lalu. Bahan bakar tersebut akan habis dan manusia harus dapat mencari sumber energi alternatif untuk mengatasi krisis. Dalam hal ini, ilmu kimia sangat berperan penting. Contoh peranan ilmu kimia diantara berhasil menemukan sumber energi alternatif seperti alkohol.
2). Teknologi Biogas
Ternak-ternak di pedesaan menimbulkan masaalah lingkungan karena kotorannya yang berbau tidak sedap. Bau tidak sedap dari kotoran ditimbulkan oleh gas amonia (NH3) dan hidrogen sulfida (H2S). Kotoran ternak juga merusak pemandangan di desa, bahkan dapat menjadi sumber penularan panyakit. Dengan teknologi biogas, masalah tersebut dapat diatasi. Kotoran hewan tersebut diolah menjadi biogas hingga bermanfaat bagi manusia. Pembuatan biogas menggunakan baahan baku kotoran hewan ternak dilakukan dalam wadah tertutup dengan bantuan mikroorganisme. Biogas merupakan campuran gas yang dihasilkan oleh bakteri metanogenik.
3). Program Langit Biru
Program langit biru bertujuan meminimalisasi polusi udara. Polusi udara diakibatkan oleh emisi gas buang yang yang ditimbulkan dari pemanfaatan energi. Transportasi dan cerbong pabrik merupakan sumber gas buang yang mengakibatkan polusi udara. Emisi gas buang tersebut misalnya karbon monoksida (CO), hidrokarbon, nitrogen monoksida (NO), sulftur dioksida (SO2), timah hitam (Pb), dan debu.
d. Karir di Bidang Kimia
Secara akademis, kimia merupakan salah satu ilmu sains yang wajib anda kuasai jika anda ingin melanjutkan studi di fakultas berbasis IPA, seperti kedokteran, teknik, MIPA, farmasi, pertanian, peternakan, atau perikanan.
Ahli kimia banyak diperlukan dalam berbagai bidang. Oleh karena itu, pelajarilah kimia dengan tekun agar anda dapat menjadi ahli kimiaa yang andal, baik sebagai peneliti maupun ahli teknik kimia.
bidang pekerjaan sarjana kimia tersebar diberbagai bidang, diantaranya sebagai berkut.
c. Peranan Ilmu Kimia dalam Menyelesaikan Masalah Global
Masalah global yang utama adalah masalah lingkungan hidup dan krisis energi. Sumber energi utam dinegara-negara berkembang saat ini umumnya berupa bahan bakar fosil, yaitu minyak bumi, batu bara, dan gaas alam. Bahan bakar fosil merupakan sumber daya alam yang tidak terbarukan sehingga suatu saat dunia dapatt mengalami krisis energi.
1). Bahan Bakar
Saat ini, bahan bakar yang dimaanfaatkan oleh seluruh negara diunia berupa minyak bumi, batu bara, gas alam yang berasl dari fosil. Fosil merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui karena terbentuk dari organisme yang terkubur beberapa jutaan tahun lalu. Bahan bakar tersebut akan habis dan manusia harus dapat mencari sumber energi alternatif untuk mengatasi krisis. Dalam hal ini, ilmu kimia sangat berperan penting. Contoh peranan ilmu kimia diantara berhasil menemukan sumber energi alternatif seperti alkohol.
2). Teknologi Biogas
Ternak-ternak di pedesaan menimbulkan masaalah lingkungan karena kotorannya yang berbau tidak sedap. Bau tidak sedap dari kotoran ditimbulkan oleh gas amonia (NH3) dan hidrogen sulfida (H2S). Kotoran ternak juga merusak pemandangan di desa, bahkan dapat menjadi sumber penularan panyakit. Dengan teknologi biogas, masalah tersebut dapat diatasi. Kotoran hewan tersebut diolah menjadi biogas hingga bermanfaat bagi manusia. Pembuatan biogas menggunakan baahan baku kotoran hewan ternak dilakukan dalam wadah tertutup dengan bantuan mikroorganisme. Biogas merupakan campuran gas yang dihasilkan oleh bakteri metanogenik.
3). Program Langit Biru
Program langit biru bertujuan meminimalisasi polusi udara. Polusi udara diakibatkan oleh emisi gas buang yang yang ditimbulkan dari pemanfaatan energi. Transportasi dan cerbong pabrik merupakan sumber gas buang yang mengakibatkan polusi udara. Emisi gas buang tersebut misalnya karbon monoksida (CO), hidrokarbon, nitrogen monoksida (NO), sulftur dioksida (SO2), timah hitam (Pb), dan debu.
d. Karir di Bidang Kimia
Secara akademis, kimia merupakan salah satu ilmu sains yang wajib anda kuasai jika anda ingin melanjutkan studi di fakultas berbasis IPA, seperti kedokteran, teknik, MIPA, farmasi, pertanian, peternakan, atau perikanan.
Ahli kimia banyak diperlukan dalam berbagai bidang. Oleh karena itu, pelajarilah kimia dengan tekun agar anda dapat menjadi ahli kimiaa yang andal, baik sebagai peneliti maupun ahli teknik kimia.
bidang pekerjaan sarjana kimia tersebar diberbagai bidang, diantaranya sebagai berkut.
- Bidang pengendalian mutu dalam indutri kimia, seperti industi baja, plastik, pupuk, PAM. dan pertamina
- Bidang produksi di industri-industri pertokimia seperti plastik, detergen, pupuk, sabu, makanan,dan minuman.
- Penelitian di laboratorium dan pusat pengembangan milik pemerintah seperti Batan, LIPI ,BPPT, BPOM, dan industri farmasi.
- Tenaga pendidikan bidang kimia di lingkungan pendidikan, baik perguruan tinggi, sekolah, atau lembaga bimbingan lainnya, serta bidang editor dibidang penerbitan buku-buku pelajaran kimia.
Komentar
Posting Komentar